Perawatan Wajah Natural Menggunakan Air Beras Fermentasi
Apa Itu Air Beras Fermentasi?
Air beras fermentasi adalah hasil dari rendaman beras yang
dibiarkan beberapa waktu hingga mengalami proses fermentasi alami. Dalam proses
ini, bakteri baik berkembang dan menghasilkan berbagai nutrisi tambahan. Air
beras yang difermentasi dipercaya mengandung vitamin B, E, mineral, serta
senyawa antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan kulit.
Metode fermentasi membuat nutrisi dalam beras lebih mudah
diserap kulit dibandingkan air beras biasa. Karena itu, banyak orang
menggunakannya sebagai toner alami, masker, atau campuran dalam perawatan wajah
harian.
Manfaat Air Beras Fermentasi untuk Wajah
- Mencerahkan
Kulit
Kandungan vitamin B dan antioksidan membantu mengurangi kusam pada wajah. Penggunaan rutin dapat membuat kulit terlihat lebih segar dan bercahaya alami. - Mengecilkan
Pori-Pori
Air beras fermentasi memiliki sifat astringent yang dapat membantu mengecilkan pori-pori, sehingga wajah terlihat lebih halus dan bersih. - Mengurangi
Minyak Berlebih
Bagi pemilik kulit berminyak, penggunaan air beras fermentasi bisa membantu mengontrol produksi sebum tanpa membuat kulit terasa kering. - Anti
Penuaan Alami
Kandungan antioksidan berperan melawan radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini. Dengan penggunaan teratur, garis halus dan kerutan bisa tampak berkurang. - Menenangkan
Kulit Iritasi
Air beras fermentasi juga bersifat menenangkan sehingga cocok digunakan untuk kulit yang mengalami kemerahan atau iritasi ringan.
Cara Membuat Air Beras Fermentasi di Rumah
Membuat air beras fermentasi sangat mudah dan tidak
membutuhkan biaya mahal. Berikut langkah-langkahnya:
- Ambil
setengah cangkir beras dan cuci bersih.
- Masukkan
beras ke dalam wadah bersih, lalu tambahkan 2 gelas air.
- Aduk
perlahan dan biarkan terendam selama 30 menit.
- Saring
airnya ke dalam wadah tertutup.
- Diamkan
air beras tersebut selama 24–48 jam pada suhu ruang agar terjadi proses
fermentasi.
- Setelah
beraroma agak asam, simpan di kulkas untuk memperpanjang masa pakainya.
Air beras fermentasi bisa bertahan hingga satu minggu jika
disimpan di lemari es.
Cara Menggunakan Air Beras Fermentasi untuk Wajah
Ada beberapa cara praktis menggunakan air beras fermentasi
sebagai perawatan wajah:
- Toner
Alami: Celupkan kapas ke dalam air beras fermentasi lalu oleskan ke
wajah setiap pagi dan malam setelah mencuci muka.
- Masker:
Campurkan air beras fermentasi dengan sedikit tepung beras atau oatmeal
hingga menjadi pasta, lalu gunakan sebagai masker 10–15 menit.
- Face
Mist: Masukkan air beras fermentasi ke dalam botol semprot kecil,
gunakan sebagai penyegar wajah kapan saja.
Tips Aman Menggunakan Air Beras Fermentasi
Meskipun alami, tidak semua kulit cocok dengan perawatan
ini. Sebaiknya lakukan uji coba terlebih dahulu pada area kecil wajah atau
tangan. Jika tidak ada reaksi negatif seperti gatal atau kemerahan, barulah
gunakan secara rutin. Selain itu, jangan gunakan air beras fermentasi yang
sudah berbau terlalu tajam atau berubah warna, karena bisa menimbulkan iritasi.
Kesimpulan
Air beras fermentasi adalah pilihan perawatan wajah natural
yang murah, sederhana, dan kaya manfaat. Kandungan nutrisi di dalamnya membantu
mencerahkan, mengencangkan, serta menenangkan kulit secara alami. Dengan
penggunaan rutin dan cara yang tepat, kulit wajah bisa tampak lebih sehat dan
bercahaya tanpa harus bergantung pada produk kimia.
Mengembalikan tradisi lama dalam perawatan kecantikan bisa
menjadi langkah bijak untuk menjaga kesehatan kulit sekaligus ramah di kantong.
